Si Pembuat Ketidakadilan Kondisinya Mengenaskan

Barang-barang berbahaya berasal dari ketidakadilan. (Cak Nun)

Prediksi Cak Nun ini bisa berlaku di mana saja. Baik di lingkungan rumah, tempat kerja, negara, bahkan dalam hubungan antar negara. Barang-barang dalam kalimat di atas saya maknai sebagai kumpulan beberapa orang. Eh, bisa juga hanya seseorang ding.

Yang pernah saya temui, si pembuat ketidakadilan biasanya punya cara khusus dalam menanggulangi bahaya dari orang-orang (yang dianggap berbahaya) tadi. Bisa diupayakan dengan pura-pura memberi perhatian lebih, atau sekedar menyodorkan uang tutup mulut.

Sayangnya, upaya penanggulangan itu memunculkan ketidakadilan lain bagi pihak yang sebelumnya tidak berbahaya. Akhirnya, bertambahlah jumlah barang-barang berbahaya di sekitar pembuat ketidakadilan.

Lebih disayangkan lagi yaitu: seorang pembuat ketidakadilan yang belum sadar bahwa sedang banyak barang berbahaya di sekitar dirinya. Dia tetap santai membuat ketidakadilan-ketidakadilan yang makin menjadi-jadi hingga kehancuran menghampirinya.

Dan lebih dari sekedar lebih-disayangkan, si pembuat ketidakadilan ini baru menyadari sepak terjang barang-barang berbahaya ini setelah haknya dalam membuat keadilan dicabut oleh Yang Maha Adil.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.